Alstom memamerkan portofolio lokomotif paling komprehensif di industri pada pameran dagang Transport Logistic di Munich dari 2 Juni hingga 5 Juni 2025, dengan platform lokomotif Traxx menjadi sorotan utama. Platform ini mengintegrasikan kemampuan pemeliharaan berbasis AI dan solusi retrofit shunting nol emisi, bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional rel dan keberlanjutan melalui inovasi teknologi.
Platform Traxx memenuhi kebutuhan skenario penuh mulai dari shunting, transportasi multi-guna hingga pengangkutan barang berat. Produk inti-nya, lokomotif multi-guna Traxx Universal yang dilengkapi dengan sistem sinyal Onvia Cab dari Alstom, mendukung operasi lintas batas tanpa hambatan dan telah memperoleh lebih dari 300 pesanan di Eropa, menunjukkan permintaan pasar akan solusi fleksibel dan efisien. Desain moduler platform memungkinkan penyesuaian cepat terhadap berbagai jarak antar rel dan sistem tegangan, mengurangi biaya pengadaan dan pemeliharaan peralatan bagi operator.
Jaringan layanan terpadu Alstom sama-sama menonjol: didukung oleh infrastruktur Eropa yang terdiri dari lebih dari 50 bengkel perawatan dan sistem pemeliharaan prediktif HealthHub, ia memantau kondisi aset rel secara real-time. Dengan menganalisis data standar dan cerdas melalui algoritma AI, ia mengurangi waktu downtime dan kegagalan berulang hingga 50% sambil mengoptimalkan biaya siklus hidup. Solusi digital ini telah terbukti andal dalam beberapa proyek klien.
Dalam teknologi hijau, Alstom mengenalkan solusi retrofit mesin pembakaran dalam hidrogen (H2 ICE), yang meningkatkan lokomotif penggerak diesel menjadi tenaga hidrogen untuk emisi karbon nol total. Setiap lokomotif yang diretrofit dapat mengurangi 3.000 ton emisi CO₂ selama sisa masa pakai 15-20 tahunnya. Prototipe akan meluncurkan operasi uji coba di situs pelanggan pada musim panas ini, menandai langkah konkret dalam penerapan energi hidrogen ke transportasi rel.
EN
